Friday, October 08, 2004
- But most of all, this is about being brave, about facing your fear and finding your inner strength to believe in miracles -
Cintapuccino - Icha Rahmanti
Satu buku yang selalu ragu untuk gw beli setiap kali ngeliat tumpukannya di toko buku. Nanya2 temen yang udah baca, bagus ato engga, worth it ato ngga, and so on, and so forth. Sampe akhirnya Marjo beli dan dia kasih komen yang mancing2 gw untuk baca, tanpa mau ngebeberin 1 hint pun. Sampe akhirnya gw tertarik untuk minjem bukunya dia dan baca. Ternyata, boleh juga nih buku. Ceritanya bener2 ringan, dan spt komen2 yang ditulis di dalam bukunya, nggak dibuat2, dan mungkin buat bbrp orang yang usianya udah menginjak twenty-something dan pernah sekolah di SMU heterogen, bakal berasa jadi kaya falshback. Yang jelas itu ngga berlaku buat gw. Tapi nih buku bener2 enak dibaca, mengabaikan fakta bahwa beberapa bagian yang loncat2 maju-mundur agak bikin pusing, bgitu masuk ke dalam cerita, lo bakal ngrasa enjoy dan baca terus sampe tamat. Dan jujur aja, walopun ada temen gw yang bilang, "ceritanya ketebak", tapi buat gw sendiri, gw bener2 ngga bisa nebak arah ceritanya sampe gw namatin baca. Dan tokoh2nya juga hidup, yah, walopun dengan khas "chicklit" dimana cowok2nya selalu digambarkan ganteng (well, itu sih cuma untuk memuaskan fantasi pembaca cewek aja, deshou?! XD ) tapi jujur, penokohannya bagus...Jadi berasa real, dan bener2 bisa kebayang sosoknya. Walopun nggak waw banget, tapi novel ini berkesan.
But what is happiness anyway? Achieving something? Getting something that you really want? Or on the other hand, not wanting something? The feeling of satisfaction even you only have less?! Maybe, it's about getting what you want. But, afterall, for me, happiness is about being brave to take risks for everything that you've chose. So here I am...preparing for the worst but still hoping for the best....
